Simeulue,(Inmas) – Penjabat Bupati Simeulue melalui Sekda Kab. Simeulue Asludin,SE.,M.Kes menjadi Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Santri Nasional, (HSN)Ke-8 tingkat Kabupaten Simeulue yang berlangsung di Halaman Masjid Baiturrahmah Kota Sinabang, Minggu,(22/10/2023)
Kegiatan yang digelar Pemerintah Kabupaten Simeulue melalui Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah bersama Kementerian Agama Kabupaten Simeulue
Pada Pelaksanaan Upacara Pj. Bupati Simeulue dan Tamu undangan dan Seluruh Peserta Upacara mengenakan Kain Sarung Baju Putih berpaduan Peci
Upacara Hari Santri Nasional selesai, dilanjutkan dengan Zikir dan Do’a bersama yang di pandu oleh Forum Pimpinan Pondok Pesantren Se_Kab. Simeulue selanjutnya tamu undangan di suguhkan beberapa rangkaian di antaranya Pidato yang di tampilkan Oleh Santri dari perwakilan Pondok Pesantren dalam Kabupaten Simeulue,
Rangkaian Peringatan Hari Santri Nasional, Pemerintah Daerah Kabupaten Simeulue melalui Baitul Mall serahkan bantuan insentif untuk Santri sebanyak Rp. 690.200.000 kepada 554 Santri, serta penyerahan Bantuan Operasional Pondok Pesantren sebanyak Rp. 187.000.000 untuk 21 Unit.
Penyerahan Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Pj.Bupati Simeulue diwakili Sekdakab.Simeulue Asludin,SE.,M.Kes di dampingi Plt. Kakankemenag Simeulue Fauzan,S.Ag dan Ketua Baitul Mal Kab. Simeulue
Sebelumnya, Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutannya yg di bacakan Pj. Bupati Simeulue melalui Pj. Sekda Kab.Simeulue Asludin,SE.,M.Kes mengatakan
Dalam sambutan tersebut, disampaikan, sejak ditetapkan pada tahun 2015, setiap tahun rutin menyelenggarakan peringatan Hari Santri dengan tema yang berbeda.
Pada Tahun 2023 ini, Peringatan Hari Santri Nasional mengangkat
Tema”Jihad Santri, Jayakan Negeri”
Melalui tema tersebut sambung Pj. Bupati kami mengajak para Santri untuk terus berjuang membangun kejayaan negeri dengan semangat Jihad
Kata “jihad” dalam Islam bukanlah sebatas pertempuran fisik, melainkan perjuangan secara keseluruhan, yang mencakup perjuangan untuk menguatkan iman, memperdalam ilmu, dan memperbaiki diri.
Hari ini, merenungkan bagaimana peran santri sebagai pilar keagamaan dan keilmuan dapat menjadi motor penggerak kemajuan bangsa.
Sebagai santri, tidak hanya berkewajiban memahami ajaran agama dengan baik, tetapi juga bertanggung jawab untuk menjadikan nilai-nilai agama sebagai landasan dalam tindakan dan perilaku sehari-hari.
Santri harus menjadi contoh yang baik dalam masyarakat, menjunjung tinggi nilai-nilai kebaikan, toleransi, dan persaudaraan.sebutnya
Dalam Kegiatan Apel HSN itu, selain Hadir Pj. Bupati Simeulue juga Hadir, unsur Forkopimda, Kapolres Simeulue atau mewakili Danlanal Simeulue atau mewakili, Kadis Syariat Islam dan Pendidikan Dayah berserta jajarannya, Plt, Kakankemenag Simeulue dan jajarannya, Para Ka.KUA,para Kepala Madrasah, para Pimpinan Pondok Pesantren dalam Kabupaten Simeulue, para Dewan Guru Pendidikan para Uztadz dan Uztadzah, para Santri-Santriwan dan undangan lainnya (Safardin_Lantenk)